-->

Kejadian Aneh Kakek Bertelur Benarkah?

kejadian-aneh-kakek-bertelur
Pekan ini kabar tentang kejadian aneh Kakek bertelur ramai dibicarakan. Namun benarkan itu nyata terjadi? Entahlah, banyak beredar berita tentang kejadian yang sempat menghebohkan masyarakat dan juga menjadi perbincangan di berbagi media. Kakek berusia 62 tahun bernama Sinin yang akrab dipanggil Engkong Naim ini kabarnya memang bisa bertelur.

Kejadian yang dianggap tidak logis ini membuat banyak kalangan berkomentar, sebab peristiwa kakek bertelor ini memang bisa dibilang menyalahi hukum secara ilmiah maupun medis. Menurut informasi yang disampaikan pihak rumah sakit RSUD Koja, tempat di mana Kong Naim diperiksa menyatakan bahwa hasil pemeriksaan tidak menemukan bukti-bukti aneh ataupun adanya kelainan secara medis pada tubuh pria tersebut.

Hasil pemeriksaan pihak rumah sakit telah menyatakan bahwa Kong Naim dalam kondisi sehat. Selama di rumah sakit Kakek berusia 62 tahun itu tidak diberikan perawatan ataupun pengobatan khusus, sebab ia sendiri di klaim sedang dalam keadaan sehat dan normal. Pemeriksaan dilakukan hanya untuk memastikan apakah pria tersebut benar-benar bisa bertelur atau tidak? Namun ternyata selama Kong Naim berada di rumah sakit Koja ia tidak mengeluarkan satu telurpun.

Tetapi menurut pengakuan kakek ini, ia sudah bertelur sejak tahun 1998 silam. Pria asal kota Semarang yang lahir tepatnya di Grobogan ini mengaku sering merasa kesakitan setiap kali dirinya akan bertelur. Ia juga mengatakan bahwa proses bertelur yang dialaminya terjadi setiap tiga bulan sekali. Kini Kong Naim yang tinggal di Penjaringan Jakarta Utara itu mendadak menjadi terkenal lantaran peristiwa aneh yang menimpa dirinya tersebut.

Kejadian aneh dan langka tentang seorang kakek bertelur ini merupakan peristiwa menggegerkan yang pertama kali terjadi. Secara medis maupun ilmiah ini memang tidak masuk akal, bagaimana mungkin seorang pria bisa bertelur layaknya seekor ayam. Namun itulah fenomena yang dialami Kong Naim. 

Berlangganan update terbaru:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2